6 Beasiswa yang Nggak Mewajibkanmu Balik ke Indonesia!

·

·

Halo Sobat Beasiswa! Kamu pastinya tahu kan, bahwa dengan mengikuti beasiswa, kamu bisa melanjutkan pendidikanmu ke luar negeri? Seluruh mahasiswa di setiap jenjang mulai dari S1, S2, hingga S3, bisa melanjutkan  studinya ke luar negeri lewat beasiswa yang diberikan pemerintah serta lembaga lain.

Ada beberapa beasiswa yang mengharuskan mahasiswanya untuk kembali ke Indonesia, seperti salah saatunya adalah beasiswa Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikana (LPDP). Beasiswa ini mewajibkan awardee kembali ke Indonesia setelah masa studi selesai, dan bagi mahasiswa yang tidak kembali ke Indonesia akan diberikan sanksi berupa pengambilan dana pendidikan dan status awardee yang akan dicabut.

Tapi, kamu perlu tahu, Sob, kalau ada juga beasiswa yang nggak mewajibkan mahasiswanya untuk kembali ke Indonesia, lho! Mau tau apa aja? Ini dia beasiswa yang nggak mewajibkan kamu untuk kembali ke Indonesia!

6 Beasiswa yang Nggak Mewajibkanmu Balik ke Indonesia!

1. Ministry of Entrepeneurship and Tourism (MEAT) Rumania

Program ini diberikan oleh Kementerian Ekonomi, Kewirausahaan, dan Paariwisata dan Kementerian Pendidikan Rumania. Beasiswa ini menawarkan fasilitas seperti tunjangan bulanan lebih kurang sebesar Rp1-1.300.000. Mulai dari biaya kuliah, akomodasi, serta pelatihan bahasa Rumania. Jika kamu ingin mendaftar program beasiswa ini, kamu tidak perlu melakukan tes TOEFL/IELTS dan kamu bisa mengikuti pendaftarannya di bulan April hingga Juni.

2. Turkiye Burslari Scholarship (YTB)

YTB diperuntukkan bagi setiap jenjang mulai dari S1 (Sarjana), S2 (Master), hingga S3 (Doctoral) di Turki. Fasilitasnya meliputi tunjangan hidup sebesar Rp1.200.000-Rp2.200.000 per bulan dan menyediakan pelatihan bahasa Turkiye. Beasiswa ini buka pada bulan Januari hingga Februari. Serupa dengan MEAT, beasiswa ini juga tidak mensyaratkan sertifikat TOEFL maupun IELTS.

3. MAECI Scholarship

Beasiswa ini diperuntukkan bagi kamu yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 dengan syarat umur kamu nggak lebih dari 28 tahun, dan jika kamu ingin melanjutkan pendidikan ke jenjanag S3, pastikan usiamu nggak melebihi angka 30 tahun. Beasiswa ini merupakan program beasiswa di Italia yang tidak mensyaratkan minimal IPK.

Jika kamu lolos menjadi awardee, kamu akan mendapat fasilitas berupa tunjangan hidup lebih kurang sebesar Rp14.400.000 per bulannya. Selain itu, kamu juga akan mendapat asuransi kesehatan dan biaya pendidikan. Jika kamu ingin mencoba mendaftar beasiswa ini, maka persiapkan dirimu di bulan Juni mendatang.

4. Erasmus Mundus Joint Master Degree (EMJMD)

EMJMD ini diperuntukkan bagi kamu yang ingin melanjutkan kuliah jenjang S2 di kampus Eropa. Kamu akan mendapat fasilitas berupa tunjangan hidup lebih kurang sebesar Rp386.ooo.000 per tahunnya, termasuk biaya perjalanan, kuliah, tunjangan bulanan, dan akomodasi. Pada beasiswa ini ada beberapa program yang tidak memerlukan interview dan pengalaman kerja. Pembukaan pendaftarannya tergantung pada program yang kamu tuju.

5. Eiffel Excellence Scholarship

Beasiswa ini diberikan bagi kamu yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 dan S3, beasiswa ini juga memiliki batasan umur di setiap jenjangnya, seperti beasiswa MAECI. Jika kamu ingin melanjutkan studi ke jenjang S2, usiamu tidak boleh lebih dari 25 tahun, dan jika jenjang yang kamu tuju adalah S3, usiamu tidak boleh melebihi angka 30.

Nantinya, kamu akan mendapat fasilitas berupa tunjangan perbulan yang lebih kurang sebesar Rp19.000.000-Rp27.000.000. Untuk program S2, kamu akan menjalaninya selama 12-24 tahun, sedangkan untuk program S3 kamu akan menjalanya selama 18 bulan. Namun, jika program yang kamu tuju adalah teknik, maka kamu akan menempuh waktu selama 36 bulan. Beasiswa ini buka pada bulan Oktober dan Januari.

6. Global Korea Scholarship (GKS)

Jika kamu ingin menempuh jenjang Sarjana atau S1, maka beasiswa ini sangat cocok untuk kamu. Nantinya kamu akan mendapat fasilitas yang lengkap berupa tiket pesawat pulang dan pergi, tunjangan kedatangan dan kembali ke negara asal, biaya pendidikan. Tunjangan per bulannya lebih kurang sebesar Rp9.900.000 dengan bimbingan bahasa Korea selama 1 tahun, dan juga asuransi kesehatan. Sangat lengkap, bukan?

Jika kamu ingin mendaftar pada program ini, kamu tidak perlu melampirkan sertifikat bahasa. Pendaftaran program beasiswa inidibuka melalui jalur kedutaan di bulan September hingga Oktober dan jalur kampus yang buka di bulan September-November.

Itu dia, keenam program beasiswa yang nggak akan mengharuskanmu untuk kembali ke Indonesia sebagai awardee. Kamu bisa melanjutkana kehidupanmu di negara tersebut setelah lulus nanti. Jika kamu tertarik untuk mendaftar, perhatikan jadwal pendaftarannya, ya! Kamu juga bisa baca artikel lainnya di sini.

 

Referensi :

Narasi. (2023). Daftar Beasiswa Luar Negeri yang Tidak Mewajibkan Mahasiswanya Kembali Ke Negara Asal. Online. https://narasi.tv/read/narasi-daily/daftar-beasiswa-yang-tidak-wajib-kembali-ke-negara-asal[Diakses pada 21 Desember 2023]



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

× Tanya Admin